Summary: Learn Indonesian with IndonesianPod101! Don't forget to stop by IndonesianPod101.com for more great Indonesian Language Learning Resources! -------Lesson Dialog------- ----Formal ---- Lebaran, Mudik, dan Ketupat Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran adalah hari libur terpenting bagi Republik Indonesia. Dengan populasi yang 90%-nya adalah Muslim, perayaan Lebaran menjadi tradisi nasional. Lebaran disebut pula sebagai Hari Kemenangan. Di bulan Ramadhan, umat Islam berpuasa selama 30 hari. Di hari ke-30, setelah berbuka, umat Muslim melakukan takbiran dengan mengumandangkan Allahu Akbar sebagai ekspresi kebahagiaan karena telah menang terhadap hawa nafsu. Keesokan paginya, pada tanggal 1 Syawal, umat Muslim memenuhi berbagai mesjid untuk menjalankan shalat Eid bersama keluarga. Lebaran di Indonesia menjadi kesempatan bagi banyak orang untuk berkumpul dengan keluarga. Banyak orang yang menggunakan waktu ini untuk pulang ke kampung halaman yang berada di lain kota, lain propinsi, bahkan lain pulau. Situasi ini disebut mudik. Karena orang beramai-ramai pulang kampung pada saat yang sama, dengan sendirinya biaya transportasi umum melonjak tinggi. Apabila melalui jalan darat, lalu lintasnya menjadi padat bahkan macet. Stasiun kereta, terminal bus, dan bandara udara dipenuhi orang. Pada masa mudik, kota-kota besar menjadi lengang dan sunyi. Demikian pula Jakarta—yang pada masa biasa tiada hari tanpa macet—setiap Lebaran menjadi sepi. Akan tetapi, keadaan ini tidak berlangsung lama. Setelah masa mudik berakhir, kota–kota kembali ramai, bahkan lebih ramai dari sebelumnya. Hal ini karena orang yang pulang kampung kembali ke kota dengan membawa dua temannya untuk mencari pekerjaan. Sajian khas di waktu lebaran adalah ketupat. Ketupat terbuat dari janur yang dianyam hingga menjadi kotak kecil diisi diisi beras atau ketan, lalu dimasak bersama santan sampai matang. Ketupat bisa dihidangkan bersama rendang atau opor ayam. Makanan adalah elemen penting di waktu Lebaran. Biasanya keluarga-keluarga saling mengunjungi untuk berhalal-bi-halal atau bermaaf-maafan lalu dijamu dengan masakan istimewa oleh tuan rumah. Lazimnya, yang muda mengunjungi yang tua untuk mohon maaf dari orang yang dituakan tersebut. Libur nasional Lebaran resminya berlangsung dua hari. Akan tetapi, karena banyak pekerja mengambil cuti tambahan di masa ini, kebanyakan kantor tutup hingga 5 hari kerja. ----Formal English---- Lebaran, Mudik, and Ketupat Idul Fitri Holiday, or Lebaran, is the most important holiday for Indonesian Republic. With ninety percent of the population being Muslims, the Lebaran celebration is indeed a national tradition. Lebaran is often referred to as "The Winning Day." During the holy month of Ramadhan, Muslims carry out a thirty-day fast. On the thirtieth day, after breaking the fast, Muslims recite takbiran and chant Allahu Akbar as an expression of great happiness due to their victory over desires. The following morning, on the 1st of Syawal, Muslims crowd mosques everywhere to pray Eid Shalat with all family members. Lebaran in Indonesia becomes an opportunity for many to gather with their families. They use this "time to visit their hometown in another city, or another province, or even another island." This situation is called mudik. Because a lot of people go back to their hometown at the same time, it is only natural that the public transportation cost skyrockets. If going by land road, the traffic becomes very congested. Rail stations, bus terminals, and airport are packed with people. During the mudik time, big cities become empty and lonely. This also applies to Jakarta where in normal time there is not one day that passes without a traffic jam. Every Lebaran Jakarta gets to be very lonely. However, this does not last long. [...]
